Spinner Icon

10 Tempat Paling Kotor Di Dalam Rumah Yang Tidak Boleh Anda Acuhkan

Author Image
Admin BIT
Info Terbaru · 25 Maret 2020

Sebuah penelitian di Inggris mengungkap tempat-tempat paling kotor di dalam rumah yang mungkin akan mengejutkan Anda.


Menurut penelitian yang dilakukan oleh SCS tersebut, para Milenial ternyata memiliki kamar tidur dan dapur paling kotor. Hasil penelitian itu bahkan mengagetkan pihak peneliti. 


Berikut tempat-tempat paling kotor berdasarkan penelitian tersebut, dan semoga kita pun dapat mengambil pelajaran berharga dari temuan tersebut.


1. Pembuka Botol




Sumber: Unsplash/Giorgio Trovato

Benda ini bisa dengan cepat menjadi kotor setelah digunakan untuk membuka berbagai macam minuman, namun menurut survei, justru sangat jarang dibersihkan.


Rendam pembuka botol dengan cuka putih selama beberapa menit (tergantung seberapa kotor benda tersebut). Setelah beberapa lama, benda akan mulai berbusa dan noda akan mulai terangkat ke permukaan, Bersihkan dengan sikat gigi yang sudah tidak digunakan, awali dengan cuka putih kemudian selesaikan dengan mencuci sebelum mengeringkan.


2. Rak Piring

Rak piring mengumpulkan air, dan harus dibersihkan rutin untuk menghindari tumbuhnya jamur. Bersihkan dengan larutan pembersih di wastafel, sikat dan bersihkan dengan kain kering sebelum dikeringkan.


Sikat dengan kuat agar hasilnya lebih baik. Cuci kembali rak tersebut dan rendam dalam air bersama cuka putih sebanyak 240 ml. Bilas dengan air bersih dan keringkan dengan kain kering.


3. Kipas




Sumber: Unsplash/Ava Sol

Kipas sangat mudah mengumpulkan debu dan seringkali sulit dibongkar pasang, sehingga sulit dibersihkan. Salah satu cara yang bisa dicoba adalah dengan menggunakan moncong vakum untuk mengarahkan aliran angin ke area-area tertentu pada kipas. Untuk menghindari penumpukan debu, tutup kipas setelah digunakan dengan tas plastik.


4. Bagian Atas Lemari

Area ini sangat sering diabaikan di dalam kamar. Partikel debu dan kotoran dari udara akan hinggap dan menumpuk disana dengan mudah. Ketinggian membuatnya sulit dibersihkan, jadi gunakan tangga atau sejenisnya, posisikan dengan benar sehingga Anda dapat melihat bagian atas lemari. Kemudian bersihkan dengan air hangat yang dicampur dengan cuka putih, lap seluruh permukaan dengan seksama lalu keringkan dengan kain bersih.


5. Remote



Sumber: Unsplash/Kelly Sikkema

Remot televisi dan sejenisnya bisa jadi cukup sulit dibersihkan karena komponen elektrik di dalamnya. Benda ini wajib dibersihkan paling tidak sekali dalam sebulan, cukup gunakan kapas atau pembersih telinga, usapkan dengan alkohol.


Langkah pertama, keluarkan baterai dari dalam remot. Kemudian celupkan kain katun ke dalam alkohol, namun perhatikan agar tidak terlalu dalam, lalu lap ke seluruh permukaan remot. Lakukan langkah yang sama untuk membersihkan bagian tombol, jika ada kotoran yang tersangkut pada tombol, gunakan tusuk gigi untuk membersihkannya. Langkah terakhir, keringkan dengan kain 


6. Tirai Shower

Jamur dan kotoran rentan berada di area ini karena percikan air. Jika Anda menggunakan tirai plastik, dan mudah dilepaskan dari gantungannya, cuci dengan mesin cuci pada mode pengaturan terendah.


7. Matras/Kasur

Matras mudah kotor dan mengumpulkan debu, rambut, dan sisa biologis lainnya sehingga berpotensi mengumpulkan bakteri dan virus. Sehingga sangat penting untuk diperhatikan kebersihannya.


Pertama, vakum dengan lembut permukaan matras di seluruh sisi. Kemudian jemur matras selama beberapa jam. Untuk membersihkan bekas noda, cek terlebih dahulu ketentuan untuk membersihkan pada label yang tertera. Lakukan tes tersendiri untuk memastikan bahwa tindakan pembersihan tidak akan merusak matras.


Untuk menghilangkan bekas noda dari cairan tubuh, encerkan cairan pembersih dalam air dan oleskan noda dengan kain atau spons dengan lembut. Matras tidak kedap air, maka bersihkan dengan hati-hati dan hindari menggunakan terlalu banyak air.


Untuk menghilangkan noda dari makanan dan minuman, campurkan sedikit soda kue dalam air dingin dan usap noda dengan kain bersih atau spons. Tunggu 30 menit, kemudian usap dengan air bersih dan biarkan mengering. 


8. Dinding

Dinding seringkali bernoda, kumuh dan memiliki bercak yang sulit untuk dihilangkan, tergantung pada jenis cat atau kertas dinding yang Anda gunakan. Untuk mencegah dinding kotor, vakum dinding dengan menggunakan tipe sikat yang lembut, kemudian lap dengan sapu yang dilapisi kain atau alat pel yang sudah disemprot dengan anti debu.


9. Kursi Meja Makan

Kursi meja makan terdiri dari 2 tipe, berlapis kain dan kayu. Keduanya sangat rentan kotor dan berdebu.


Untuk kursi kayu, lap dengan kain mikrofiber yang kering atau agak basah untuk menghilangkan debu dan kotoran. Tambahkan cairan untuk mencuci dan air pada kain jika kotoran yang menempel ternyata lengket. Namun coba dulu sedikit pada bagian kursi untuk memastikan bahwa hal ini tidak merusak kayu. Pastikan untuk mengeringkan dengan kain mikrofiber setelah titik noda yang lengket sudah bersih.


Ketika membersihkan kursi berlapis kain, gunakan vakum dan jauhkan kursi dari sinar matahari langsung agar bahan tidak memudar. Saat membersihkan noda, cek panduan membersihkan dari pabrik untuk cara merawat yang sesuai.


Solusi secara umum adalah dengan menambahkan beberapa tetes larutan untuk mencuci ke mangkuk besar berisi air panas. Basahi kain mikrofiber dan usapkan merata ke seluruh area yang harus dibersihkan, gosok dengan cepat. Selanjutnya, semprot area bernoda dengan hidrogen peroksida kemudian tinggalkan selama 10 menit sebelum dibersihkan kembali.


10. Gorden



Sumber: Unsplash/Christopher Martyn

Serat gorden bisa rusak dengan mudah jika tidak dirawat sehingga harus divakum secara rutin dan dicuci dengan seksama beberapa kali dalam setahun.


Untuk mencuci, pertama-tama, lepaskan seluruh pengait, pemberat dan lainnya dari gorden, kemudian biarkan tergerai jika bahan gorden mudah berkerut. rendam dalam air dingin dan cuci dengan deterjen yang dilarutkan dalam air hangat. Kemudian, bilas dan peras airnya sebanyak mungkin.


Sumber: HouseBeautiful

Sumber Gambar Thumbnail : Sumber: Unsplash/Chris Bair

 

Artikel Terkait

Lihat Semua

Artikel Terpopuler

Lihat Semua