Spinner Icon

Kiat Membuat Rumah yang Sempit Terasa Lebih Luas

Author Image
Admin BIT
Info Terbaru · 12 Agustus 2021
Table of Contents:

Cukup sulit jika ingin memiliki hunian yang cukup besar di tengah perkotaan saat ini mengingat harga tanah yang mahal dan semakin terbatas. Situasi ini memaksa setiap orang untuk memilih, tinggal di rumah yang sempit, atau rumah yang berlokasi jauh dari pusat kota. 

Banyak orang beranggapan kalau rumah yang sempit membuat aktivitas penghuninya lebih terbatas. Sebenarnya, kamu tidak perlu khawatir ketika memiliki rumah yang sempit, karena persoalan tersebut tergantung bagaimana kamu mengelolanya. Kamu bisa mencari cara agar rumahmu tetap terasa nyaman dan lebih lapang. Impian itu masih bisa kamu wujudkan dengan beberapa alternatif berikut.


Tidak Menyimpan Banyak Barang di Rumah yang Sempit


(www.archdaily.com)

Rumah yang sempit secara tidak langsung memaksa pemiliknya untuk mencari solusi untuk dapat menyimpan barang dengan ringkas dan praktis, supaya ruangnya terasa sedikit lebih luas. Disisi lain, situasi ini juga menuntut pemiliknya untuk menyeleksi barang yang benar-benar dibutuhkan untuk disimpan. Jika kamu menyimpan terlalu banyak barang yang mungkin kurang penting, maka ruang yang leluasa akan berkurang. 

Dalam rumah yang sempit, kamu bisa membuat lemari multifungsi yang keberadaannya dapat disamarkan. Misalnya, membuat lemari penyimpanan barang yang berfungsi juga sebagai lantai berpijak. Dua fungsi furnitur dalam satu barang terbukti efisien dalam menambah ruang yang leluasa.


Menghilangkan Sekat-Sekat dalam Rumah yang Sempit


(www.duaoffice.com)

Terkadang, adanya sekat-sekat dalam rumah membuatnya terasa sempit. Jika rumah yang sempit menghilangkan batasan-batasan tembok, mungkin akan terasa tidak ada privacy dari setiap ruang. Sebenarnya, kamu bisa membuat ruang yang ada menjadi lebih menarik. Salah satu contoh solusinya adalah eksplorasi yang dilakukan oleh Dua Studio. 

Dikutip dari lamannya, Dua studio merespon rumah yang sempit dengan membuat level ketinggian lantai yang seharusnya sama tetapi dibuat berbeda. Kedua ruangan tersebut dihubungkan dengan sebuah tangga. Secara tidak langsung, tangga tersebut menjadi simbol untuk menjaga batasan tiap ruang yang terhubung. Rumah terlihat lebih lapang dan berbentuk unik. Selain itu, tidak adanya sekat berarti yang menghalangi seperti tembok, membuat ruangan-ruangan ini menjadi terlihat lebih fleksibel.


Prioritaskan Fungsi dan Ukuran Ruangan dalam Rumah yang Sempit


(www.aaksenstudio.com)

Rumah yang sempit juga menuntut penghuninya untuk bisa memprioritaskan ruangan yang memiliki ukuran lebih besar. Semakin sering dan banyak orang yang bermobilisasi dalam satu ruangan, maka ruangan yang kamu perlukan seharusnya lebih besar. Tim Aaksen Studio mengeksplor pembagian ruang tanpa sekat, namun dengan prioritas tertentu. 

Dikutip dari lamannya, Aaksen studio merespon fenomena ini dengan membuat area ruang tamu yang lebih kecil dibandingkan dengan ruang makan dan area memasak. Di area ruang makan dan dapur, biasanya akan lebih banyak orang beraktivitas. Pertimbangan atas kemungkinan-kemungkinan seperti inilah yang harus kamu pilih ketika memiliki rumah yang sempit.


Referensi:

https://www.archdaily.com/909456/3500-millimetre-house-ago-architects

https://www.duaoffice.com/utama.php?folderId=22

https://aaksenstudio.com/project/35

 

Artikel Terkait

Lihat Semua

Artikel Terpopuler

Lihat Semua