Spinner Icon

Menyatu Bersama Alam Lewat Rumah dengan Desain Biophilic

Author Image
Info Terbaru · 18 Agustus 2021
Table of Contents:

Desain Biophilic memiliki konsep yang mengusung keterkaitan manusia dengan lingkungan melalui alam secara langsung. Keterkaitan ini menjadi alasan manusia sangat tertarik dengan alam, seperti suara burung berkicau atau deburan ombak, penemuan berbagai inspirasi yang berasal dari alam, hingga hubungan manusia dan hewan dapat membawa dampak pemulihan. Konsep desain biophilic menyadarkan bahwa manusia dan alam merupakan bagian yang tak terpisahkan. 

Desain biophilic dapat diterapkan dalam pembuatan rumah. Elemen utama dari desain biophilic adalah tanaman dan air, sebagai simbol kehadiran alam. Hubungan antara manusia dengan alam secara langsung yang diterapkan dalam sebuah rumah, bisa membantumu untuk lebih sehat dan santai, namun tetap bisa fokus. Tidak hanya terkait dengan tanaman saja, jenis desain ini juga berfokus pada bahan material organik, pencahayaan dan energi.


Rumah dengan Desain Biophilic menggunakan Dekorasi Berbahan Organik


(www.amazingarchitecture.com)

Bahan organik merupakan bahan yang sesuai pada rumah dengan desain biophilic. Contoh bahan organik dari alam yang bisa kamu gunakan untuk rumah dengan desain biophilic misalnya berupa batu dan kayu. Kamu bisa menggunakan bahan organik, yang diproses seminimal mungkin untuk memberi sentuhan pada bagian dinding atau lantai. Sentuhan kayu bisa memberikan reaksi psikologis berupa perasaan nyaman, hingga berpengaruh pada menurunnya tekanan darah.


Pentingnya Pencahayaan dan Ventilasi bagi Rumah dengan Desain Biophilic


(www.dwell.com)

Desain biophillic mempertimbangkan masuknya udara melalui ventilasi alami. Selain udara, perlu juga mempertimbangkan masuknya cahaya matahari. Keberadaan jendela memegang peranan penting dalam desain rumah ini karena mempengaruhi pemanasan dan pendinginan ruangan. Udara dan cahaya matahari yang cukup dan baik akan membantumu untuk mendapatkan energi yang stabil sehingga membuat suasana hatimu menjadi lebih baik. Oleh karena itu, jika kamu ingin membuat rumah dengan desain biophilic jangan lupa untuk memperhatikan faktor peletakan jendela ya.


Menghasilkan Energi Positif dengan Membuat Dekorasi Rumah dengan Desain Biophilic Lebih Hijau 


(www.dwell.com)

Menambahkan banyak elemen hijau dalam rumah dengan desain biophilic dapat membuat rumah terasa lebih segar dan terbuka. Visual alam di pagi hingga siang hari, ketika matahari menyinari tanaman dapat membuat energimu terasa bertambah. Energi yang kamu terima lebih berupa semangat positif untuk menjalani hari dengan optimis namun tetap santai. 

Adanya sebuah bangunan rumah dengan desain biophilic, tidak membuatnya menjadi bangunan yang asing di antara alam sekitarnya. Kehadirannya menyatu dengan keindahan panorama yang memunculkan harmoni dan kedamaian bagi pemilik rumah.

 

Artikel Terkait

Lihat Semua

Artikel Terpopuler

Lihat Semua