Spinner Icon

Desain Kolam Ikan Sederhana dan Tips Merawatnya

Author Image
yoyo.angelica
Info Terbaru · 16 Desember 2022
Table of Contents:
  • 7 Ide Kolam Ikan Sederhana di Halaman Belakang Rumah
  • 1. Kolam Bulat Kecil dengan Batu Datar
  • 2. Kolam yang Dikelilingi Batu Kerikil Kecil
  • 3. Kolam dengan Air Terjun Bertingkat
  • 4. Kolam Ikan di Atas Tanah
  • 5. Kolam Ikan Mas Koki Miniatur
  • 6. Kolam Ikan Koi Modern
  • 7. Kolam Ikan Heksagonal
  • 7 Tips Pemeliharaan Kolam Ikan 
  • 1. Bersihkan Kolam dari Puing Seminggu Sekali
  • 2. Mengontrol Pertumbuhan Alga
  • 3. Tambahkan Bakteri Baik Sekali Per Bulan
  • 4. Lakukan Pembersihan Kolam Rutin
  • 5. Pangkas Tanaman Sesuai Kebutuhan
  • 6. Rawat Ikan dengan Baik
  • 7. Pertahankan Tingkat Air yang Tepat
  • Kesimpulan

Taman di rumah dibentuk untuk membuat siapapun merasa nyaman dan udara menjadi lebih segar dengan tanaman hijau. Hal itu bisa menyegarkan pikiran dan menjaga mood. Jika kamu memiliki taman di rumah, tambahkan elemen alam sebagai bagian yang akan mempercantik halaman belakang kamu. 

Kolam ikan sederhana adalah salah satu cara yang bagus untuk melengkapi taman kamu. Kolam ikan tidak hanya akan mempercantik taman, tetapi juga menambah elemen air yang menenangkan. Selain itu, ikan di dalam kolam dipercaya membawa keberuntungan bagi yang memeliharanya. 

Kolam ikan tidak selalu membutuhkan lahan yang luas, jika ruang outdoor kamu sempit, desain kolam ikan sederhana menjadi alternatif yang bisa kamu pilih. Desain kolam minimalis biasanya menyatu dengan lanskap dan akan menghemat banyak uang.


7 Ide Kolam Ikan Sederhana di Halaman Belakang Rumah

Dulu, desain kolam ikan sangatlah terbatas, tetapi sekarang ada begitu banyak pilihan desain untuk membuat kolam ikan. Berikut adalah beberapa ide kolam ikan sederhana yang akan membuat waktu kamu di luar ruangan menjadi lebih menyenangkan.

1. Kolam Bulat Kecil dengan Batu Datar

Contoh: Water Garden Advice

Bebatuan datar yang ditempatkan di sekitar tepi kolam dengan beberapa batu yang menjorok memberikan kesan yang sederhana dan indah. Menempatkan bebatuan datar di sekitar kolam akan membantu menyembunyikan garis batas kolam dan membuatnya terlihat menyatu dengan halaman belakang. Kamu juga bisa memilih batuan yang berwarna kemerahan agar terlihat sangat kontras dengan tanaman hijau yang ada di sekitar kolam.

Baca juga: Perhatikan 7 Hal Ini Saat Membangun Halaman Rumah Minimalis

2. Kolam yang Dikelilingi Batu Kerikil Kecil

Contoh: A D Landscapes Ltd

Kolam kecil ini dilapisi dengan kerikil dan memiliki tepi yang landai. Selain mudah dipasang, desain kolam ini cukup terjangkau dan akan bertahan cukup lama. Kamu dapat dengan mudah membangun kolam kecil seperti ini dalam satu atau dua hari.

Selain di pinggir, kamu juga bisa meletakan beberapa kerikil di dasar kolam. Ini akan membantu air kolam tetap bersih karena mereka menjebak sedimen (seperti tanah) dan menjaganya agar tidak mengambang di permukaan.

Ketika kamu memilih kerikil, pastikan permukaannya tidak terlalu runcing agar tidak melukai ikan. Pilihlah kerikil kolam yang bulat atau lonjong dengan tepi yang halus.

3. Kolam dengan Air Terjun Bertingkat


Sumber: Arsitag 

Fokus untuk kolam ikan ini adalah air terjun bertingkat. Air terjun menambah pemandangan dan suara air mengalir membuatnya lebih santai dan damai. Kamu juga dapat menambahkan lampu LED bawah air yang menerangi bagian bawah dan samping kolam.

4. Kolam Ikan di Atas Tanah

Kamu baru saja melihat gambar salah satu desain kolam yang unik. Kolam dibangun di atas tanah. Kolam jenis ini dapat dijadikan sebagai dekorasi di taman atau teras rumah. Jika kamu tidak menyukai tampilan bebatuan, kamu dapat memilih eksterior yang berbeda.

5. Kolam Ikan Mas Koki Miniatur

Karena banyak jenis ikan mas koki tetap relatif kecil sepanjang hidup mereka, ikan ini dapat dibesarkan dalam sistem kolam mini. Hampir semua jenis wadah dapat digunakan untuk tujuan ini asalkan tahan lama, bebas dari kontaminan, dan mudah dibersihkan. Kamu hanya perlu menambahkan beberapa tanaman terapung, yang tidak sepenuhnya menghalangi sinar matahari, hal ini dapat membantu menjaga air tetap teroksigenasi dan bebas dari nutrisi berlebih.

6. Kolam Ikan Koi Modern

Contoh: Pond Academy

Kolam bersudut ini secara arsitektur sangat cocok untuk rumah bergaya kontemporer. Desainnya yang tegas memberikan kesan modern, dan ini diperkuat dengan penggunaan bahan-bahan trendi dan elegan yang mengelilingi kolam, seperti ubin efek kayu dan mosaik mini. Tanaman di sekitar kolam juga dijaga rapi sehingga tidak mengganggu tepi kolam, dan ini membantu menjaga garis tetap rapi dan tegas.

7. Kolam Ikan Heksagonal

Contoh: Amazon

Kolam ini dibuat dengan menggunakan rangka heksagonal dan dikelilingi dengan papan decking. Bahan-bahan sederhana ini memberikan gaya modern pada taman. Tiap sisinya bisa ditambahkan kaca sehingga kamu bisa melihat langsung pergerakan ikan di dalam air.

Baca juga: Cek Ide Jenis Taman Minimalis Untuk Buat Rumah Asri


7 Tips Pemeliharaan Kolam Ikan 

Nah, setelah kamu menentukan kolam ikan yang sesuai dengan preferensi kamu. Ada beberapa hal yang harus kamu ketahui juga. Seperti semua kolam, kolam ikan membutuhkan upaya untuk menjaganya tetap bersih dan sehat. Beberapa orang mungkin berpikir pemeliharaan kolam ikan memakan waktu dan sulit, tetapi nyatanya tidak seperti itu.

Dengan mengikuti 7 tips perawatan kolam ikan ini, kamu akan dapat meminimalisir pekerjaan dan perawatan kolam.

1. Bersihkan Kolam dari Puing Seminggu Sekali

Sama seperti kolam renang, terkadang ada puing-puing yang masuk ke dalam kolam ikan kamu, seperti dedaunan dan rumput. Pastikan untuk membersihkannya sebelum tenggelam ke dasar.

Selama waktu-waktu tertentu dalam setahun, seperti di masa banyak daun berjatuhan, kamu mungkin perlu melakukannya lebih sering. Sangat penting untuk menghilangkan sampah organik seperti daun karena jika dibiarkan di kolam ikan, karena daun akan mulai membusuk dan menyebabkan lebih banyak ganggang tumbuh.

2. Mengontrol Pertumbuhan Alga

Cuaca berubah dari dingin menjadi panas dengan cukup cepat. Ketika ini terjadi, ganggang di kolam ikan akan menjadi mekar. Jika kamu melihat ini terjadi, jangan khawatir. Sebagai gantinya, gunakan perawatan penghilang ganggang di kolam untuk membantu mengendalikan pertumbuhannya.

3. Tambahkan Bakteri Baik Sekali Per Bulan

Jika kamu ingin menjaga air kolam tetap bersih dan sehat, kamu dapat menggunakan bakteri baik tertentu agar kolam bisa bebas dari ganggang atau alga yang mengganggu.

Selain itu, bakteri baik ini akan membersihkan lumpur dan kotoran hewan sehingga air kembali ke kondisi yang lebih sehat. Kamu dapat melakukan ini secara manual sebulan sekali, atau memasang sistem otomatis agar bekerja sesuai jadwal, biasanya sebulan sekali. Meski penggunaan bakteri ini cukup aman, ada baiknya kamu tidak menggunakannya dalam dosis yang berlebih.

4. Lakukan Pembersihan Kolam Rutin

Biasakan untuk membersihkan kolam ikan secara menyeluruh setahun sekali. Ini memungkinkan agar kolam ikan tetap bersih dan indah sepanjang tahun.

Pembersihan kolam tahunan biasanya meliputi:

  • Mengosongkan kolam
  • Menempatkan ikan ke dalam wadah
  • Membersihkan filter
  • Menghilangkan daun dan kotoran
  • Membersihkan ganggang  atau lumut dari bebatuan
  • Mencuci seluruh kolam
  • Mengisi ulang kolam dengan air baru yang tidak mengandung klorin
  • Menambahkan bakteri baik dan perawatan lain sesuai kebutuhan
  • Meletakkan kembali ikan dengan aman ke dalam kolam

5. Pangkas Tanaman Sesuai Kebutuhan

Taman air sering dikelilingi oleh pepohonan, tanaman, dan rerumputan – yang semuanya perlu dipangkas dari waktu ke waktu. Ini bertujuan untuk menjaga estetika.

6. Rawat Ikan dengan Baik

Ikan adalah makhluk yang lembut. Jika dirawat dengan baik, ikan dapat berkembang biak dengan baik di kolam. Salah satu cara terbaik untuk memastikan mereka tetap sehat adalah memastikan ikan diberi makan dengan benar. 

Untuk memperkirakan berapa banyak makanan yang bisa dimakan ikan kamu, beri mereka makan selama lima menit. Jika kamu melihat masih ada makanan yang tersisa setelah waktu tersebut, itu pertanda pemberian makan lima menit terlalu lama. 

Ketika ikan mengambil lebih banyak makanan daripada yang mereka butuhkan, akan menghasilkan lebih banyak limbah dan dapat merusak kualitas air.

7. Pertahankan Tingkat Air yang Tepat

Untuk menghindari kekhawatiran mengisi ulang kolam secara manual setiap kali air kolam surut, tambahkan sistem pengisian otomatis ke kolam kamu. Sama seperti kolam renang, katup pelampung akan berada di atas kolam ikan, dan ketika ketinggian air turun sekitar 5 cm, kolam akan otomatis terisi kembali.

Selain itu, bila kamu menambahkan air terklorinasi secara manual ke kolam dengan alasan apapun, sangat penting bagi kamu untuk menambahkan deklorinator agar air tidak melukai ikan.

Dan saat hujan besar dapat menyebabkan kolam ikan meluap. Kamu dapat menggunakan ember atau selang untuk menyedot permukaan jika menurutmu tingkat airnya terlalu tinggi.

Baca juga: Percantik Tamanmu dengan Batu Setapak Taman!


Kesimpulan

Itu dia 7 ide kolam ikan sederhana yang bisa kamu coba. Memilih desain kolam ikan memang penting untuk kebutuhan estetik. Namun, perlu diingat bahwa kamu juga harus merawat ikannya. Ikuti 7 tips di atas agar kolam ikan kamu tetap sehat. Semoga semua informasi ini dapat memberi kamu beberapa inspirasi untuk kolam ikan di rumahmu.

Cek website BTN Properti untuk info lainnya mengenai rumah dan program KPR BTN. 

 

Artikel Terkait

Lihat Semua

Artikel Terpopuler

Lihat Semua