Spinner Icon

Tips Merancang Taman Mungil di Rumah

Author Image
Admin BTN Properti
Info Terbaru · 22 Juni 2020
Table of Contents:

KOMPAS.com - Punya lahan yang terbatas di rumah? Jangan ragu untuk mengubahnya menjadi taman mungil yang indah.

Memiliki lahan kecil bukan berarti Anda tidak dapat membuat taman yang indah dan dan tampak lega.

Ada beberapa langkah yang mungkin dapat Anda ikuti untuk mengakali lahan berukuran kecil di rumah. Berikut caranya:

Memilih warna gelap

Meski taman identik dengan warna-warna cerah, namun sebaiknya Anda memiliki warna gelap sebagai ornamen. Warna ini menampilkan ilusi kedalaman.

Sebaliknya, warna terang seperti putih memberikan nuansa ruangan yang terlihat lebih dangkal.

Untuk memberikan nuansa luas, Anda bisa mengecat tembok dengan warna gelap atau menyusun batu-batu hias di taman.

Tambahkan kaca

Tidak ada salahnya menambahkan kaca sebagai salah satu ornamen pada dekorasi taman mungil Anda. Selain warna gelap, kaca juga mampu memberikan ilusi kedalaman.

Dengan menempatkan kaca, Anda bisa merasakan adanya "ruangan lain" pada taman. Bukan hanya kaca, pantulan air juga bisa membuat tampilan taman terlihat lebih apik.

Triknya adalah dengan menggabungkan air dan kaca dalam satu sisi yang berdekatan.

Namun, jangan sembarang memilih jenis kaca. Anda harus menggunakan kaca yang khusus dan bisa digunakan untuk luar ruangan.

Jangan lupakan penempatan kaca. Ornamen ini dapat memantulkan cahaya. Untuk itu, penempatan kaca perlu diperhatikan.

Jangan sampai, kaca yang ada pada halaman malah memantulkan cahaya langsung ke rumah tetangga Anda.

Tambahkan jalan setapak

Jalan setapak pada taman mungil Anda dapat membuat lahan terlihat lebih luas. Anda bisa membuat jalan setapak kecil yang berkelok-kelok di tengah taman.

Untuk menambah kesan alami, jangan lupa gunakan bebatuan kecil berwarna putih yang ditata mengelilingi area rumput.

Selain jalan, Anda juga bisa menambahkan kolam ikan untuk memberikan nuansa segar pada taman.

Bila gemar memandangi ikan, mungkin Anda bisa menambahkan rumput sintetis di depan kolam.

Maksimalkan cahaya

Pencahayaan yang cukup membantu tanaman untuk melakukan proses fotosintesis. Namun jika Anda menginginkan taman yang tidak terlalu terbuka, gunakan penutup kanopi berbahan polycarbonate.

Dengan demikian, Anda tak perlu menghabiskan uang untuk membayar penggunaan listrik di siang hari.

Sisakan tempat terbuka

Apa jadinya jika taman mungil Anda penuh dengan barang dan tanaman? Tentu taman tidak bisa digunakan untuk bersantai bagi anggota keluarga.

Oleh karenanya, sisakan sedikit tempat terbuka agar Anda bisa menikmati keberadaan taman. 

Pastikan Anda masih dapat melihat lantai taman. Dengan cara ini, taman terasa lebih besar dari ukuran sebenarnya.

Susun tanaman

Gunakan popt dan susun tanaman dengan level tertentu. Taman yang disusun dengan cara berjenjang ini dapat memaksimalkan ukuran lahan yang sempit.

Selain itu, Anda juga bisa menyimpan berbagai jenis tanaman tanpa harus khawatir akan memenuhi halaman rumah.

Daur ulang furnitur

Anda bisa menggunakan perabot yang tidak lagi dipakai untuk mendekorasi taman. Selain itu, manfaatkan bekas perabot seperti kayu yang bisa digunakan sebagai tempat meletakkan tanaman-tanaman kecil.

Bukan itu saja, Anda bisa memanfaatkan tali bekas untuk memasang tanaman gantung. Selain hemat tempat, tanaman gantung bisa menutupi kekurangan lahan yang ada.

Selain digantung, tanaman juga bisa dipasang di dinding dengan menambahkan alas papan.


Sumber : properti.kompas.com

 

Artikel Terkait

Lihat Semua

Artikel Terpopuler

Lihat Semua