JAKARTA, KOMPAS.com - Hunian vertikal untuk segmen kelas menengah masih menjadi incaran masyarakat, sepanjang triwulan IV-2017.
Hal itu diketahui dari riset penyaluran kredit yang dilakukan Bank Indonesia (BI) terhadap sektor properti komersial.
Hasil riset menunjukkan adanya peningkatan kredit konsumsi sebesar 10,51 persen. Peningkatan ini lebih tinggi bila dibandingkan triwulan sebelumnya yang hanya 10,06 persen.
"Berdasarkan jenisnya, peningkatan kredit konsumsi terutama dalam bentuk kredit kepemilikan flat atau apartemen (KPA), khususnya tipe menengah sebesar 25,18 persen," demikian tulis BI dalam laporannya.
Sementara, penyaluran kredit untuk apartemen tipe kecil masih mengalami kontraksi.
Adapun tingkat suku bunga perbankan pada triwulan IV-2017, untuk kredit konsumsi terpantau menurun.
Bila pada triwulan sebelumnya tercatat 12,96 persen, pada triwulan IV hanya 12,65 persen.
"Penurunan suku bunga juga terjadi pada KPA," tulis BI.
Rata-rata tingkat suku bunga KPA apartemen tipe kecil berukuran di bawah 21 meter persegi sebesar 12
persen per tahun.
Sementara untuk tipe menengan berukuran 22-70 meter persegi sebeesar 10,4 persen dan untuk tipe besar di atas 70 meter persegi sebesar 9,65 persen.
Sumber : properti.kompas.com