Ekonomi-Bisnis Terkini
- Bank sentral AS, The Federal Reserve menaikan suku bunga acuan Fed Fund Rate 25 basis poin menjadi 1%-1,25%. Kebijakan itu akan berdampak pada utang yang bunganya mengalami penyesuaian serta utang bergulir seperti kartu kredit dan pinjaman KPR.
- Bank Central Asia (Tbk) membukukan pertumbuhan kredit 9% (yoy) pada Mei 2017. Kinerja kredit yang masih sejalan dengan target 9%-10% membuat BCA tidak merevisi rencana bisnis bank (RBB).
Pasar Hari Ini
- IHSG naik 85.25 poin atau 1.49% ke posisi 5,792.90. Sepuluh sektor tercatat menguat yang mana sektor Aneka Industri membukukan penguatan tertinggi dengan naik 3.35%. Dari total saham yang diperdagangkan, tercatat 229 saham menguat, 118 saham melemah, 95 saham stagnan, dan 107 saham tidak diperdagangkan. Investor asing membukukan net sell Rp207.29 miliar. Volume perdagangan tercatat 7.45 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp6.37 triliun.
- Indeks STI turun 0.13% ke level 3,253.43. Indeks Nikkei 225 turun 0.08% ke level 19,883.52. Indeks Hang Seng naik 0.09% ke level 25,875.90. Indeks Shanghai turun 0.73% ke level 3,130.67. Indeks Shenzen turun 0.38% ke level 1,852.79. Indeks Dow Jones naik 0.22% ke level 21,374.56. Indeks S&P500 turun 0.10% ke level 2,437.92. Indeks FTSE turun 0.35% ke level 7,474.40.
- Yield SUN bertenor 5 tahun turun 0.04% ke level 6.7262. Yield obligasi korporasi bertenor 1 tahun turun 1.86% ke level 7.7548.
- Nilai tukar rupiah melemah terhadap semua mata uang acuan (hard currency) kecuali euro dan poundsterling. Rupiah terhadap dollar AS di pasar spot diperdagangkan dikisaran Rp13,286 atau terapresiasi 0.06%.