Ketika akan membangun rumah, banyak pemilik rumah yang memilih gaya minimalis sebagai konsep yang akan dipakai dalam merancang eksterior rumah. Hal ini dilakukan karena banyak orang yang menganggap eksterior minimalis dapat membuat hunian tampak elegan.
Selain itu, eksterior minimalis juga dianggap lebih efisiensi dan fungsinya lebih efektif karena menghindari penggunaan elemen dan dekorasi yang berlebihan. Biaya yang dikeluarkan pun relatif lebih rendah dibandingkan dengan gaya eksterior lainnya.
Tak hanya enak dipandang, kamu juga bisa mendapatkan rumah yang nyaman dengan menerapkan prinsip minimalis sebagai gagasan untuk merancang interior rumah. Sebab, prinsip efisiensi yang diusung pada interior rumah minimalis menjadikan hunian terasa nyaman tanpa membuat ruang dalam rumah terkesan dipenuhi terlalu banyak furnitur.
Interior rumah minimalis juga biasanya dirancang minim sekat serta memiliki sistem sirkulasi udara dan pencahayaan yang baik, sehingga menghadirkan kesan luas pada tempat tinggal yang berada di lahan terbatas sekalipun.
Panduan untuk Merencanakan Desain Interior Minimalis
Jika kamu tertarik untuk merancang interior rumah bergaya minimalis, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mendesain tata ruang yang sesuai dengan kebutuhan penghuni rumah. Ingat, prinsip dari hunian bergaya minimalis adalah efisien dan tepat guna. Setelah aspek yang berkaitan dengan fungsi ruang terpenuhi, barulah kamu bisa memikirkan aspek estetika yang akan ditonjolkan pada masing-masing ruangan.
Sebagai inspirasi, kami telah merangkum contoh desain interior rumah yang mungkin dapat dijadikan referensi dalam merancang hunian simpel yang nyaman dan menarik.
Baca juga: Kenali Jenis Material Dinding Interior Terbaik untuk Rumah!
Ide Desain Interior Minimalis untuk Rumah Idaman
1. Ruang Tamu
Sebagai ruangan yang berada di bagian depan dan difungsikan sebagai tempat untuk menyambut tamu, ruang tamu adalah bagian pertama di dalam bangunan yang dinilai oleh orang-orang. Selain itu, di ruang ini jugalah terbentuk kesan pertama terhadap interior rumah secara keseluruhan.
Agar ruang tamu dapat memberi kesan yang baik, kamu dapat merancang ruang tamu dengan tata ruang dan unsur yang simple. Sebagai langkah awal, cat dinding dengan warna putih untuk memberi nuansa bersih. Selanjutnya, letakkan furnitur esensial berupa sofa dan kursi yang ditata mengelilingi meja tamu.
Setelah furnitur utama terpenuhi, kamu dapat membubuhkan dekorasi tambahan seperti pigura dan karpet untuk memberi kesan homey. Jika ingin membuat ruang tamu tampak lebih segar, kamu juga dapat meletakkan tanaman hias di sudut ruangan.
2. Ruang Keluarga
Pada hunian minimalis, ruang keluarga biasa dirancang menyatu dengan ruang tamu. Meski begitu, tak ada salahnya jika kamu lebih menyukai kedua ruangan tersebut dibuat terpisah untuk memberikan privasi lebih pada penghuni rumah.
Sedikit berbeda dari ruang tamu yang dirancang simpel dan minim dekorasi, di ruang keluarga kamu dapat menggunakan elemen dekoratif yang menonjolkan sisi personal anggota keluarga, seperti foto dan koleksi buku. Nah, kamu bisa meletakkan televisi sebagai media hiburan yang dapat dinikmati kala menghabiskan waktu bersama orang-orang terkasih.
Pada furnitur utama, gunakan sofa berbentuk huruf L untuk menampung seluruh anggota keluarga dan meja berukuran lebar yang dapat digunakan untuk meletakkan makanan ringan dan minuman kala bersantai.
3. Kamar Tidur Utama
Pada hunian minimalis, kamar tidur kerap dicirikan dengan tampilan yang lapang, dengan tata ruang yang rapi dan teratur. Hal tersebut bertujuan agar kamar tidur dapat menjadi tempat istirahat dengan optimal.
Jika ingin memiliki kamar yang nyaman dan enak dipandang, kamu dapat mulai dengan memilih perpaduan warna monokrom dan aksen kayu. Gunakan pula elemen dekoratif yang mendukung seperti selimut dan gambar bertema alam.
Selanjutnya, isilah kamar dengan ranjang yang terletak di sisi tengah ruangan. Adanya space di sisi kanan dan kiri akan memudahkan sirkulasi dan membuat kamar tidur terlihat semakin luas.
Selain furnitur esensial, kamu juga dapat menambahkan lemari pakaian dan meja rias sebagai pelengkap di kamar tidur. Lengkapi pula jendela atau pintu kaca yang menghadap langsung ke area terbuka seperti taman sebagai medium untuk membawa cahaya matahari sekaligus mengatur kelembaban di dalam kamar.
Dalam mengisi kamar tidur, sebaiknya hindari meletakkan terlalu banyak barang yang tidak dibutuhkan dalam mendukung fungsi kamar sebagai tempat istirahat. Ingat, prinsip minimalisme adalah meletakkan segala sesuatu pada tempatnya, jadi sesuaikan segala sesuatu dengan fungsi yang ingin dicapai.
Baca juga: Simak Jenis-Jenis Bahan Kayu Terbaik Untuk Interior Rumah!
4. Kamar Mandi
Menjadi salah satu komponen inti dalam interior rumah, keberadaan kamar mandi yang nyaman sudah tentu menjadi sebuah keharusan. Meski demikian, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan jika kamu ingin merancang kamar mandi bergaya minimalis.
Pertama, buat tata ruang yang sederhana dengan memerhatikan fungsi yang diperlukan. Kamar mandi minimalis umumnya memiliki ukuran yang tidak terlalu besar dan hanya terdiri atas dua area, yaitu area toilet dan standing shower.
Kedua, gunakan material yang menunjang kenyamanan pengguna dan memberi kemudahan dalam proses maintenance. Dalam hal ini, kamu dapat menggunakan keramik sebagai pelapis dinding untuk mencegah rembesan air dan potensi jamur yang disebabkan oleh ruangan yang lembab.
Ketiga, hindari penggunaan dekorasi yang berlebihan karena dapat mengurangi nilai efisiensi kamar mandi. Jika ingin menambah nilai estetika, kamu dapat menggunakan keramik dengan motif atau warna yang berbeda pada salah satu sisi dinding sebagai aksen dekoratif.
Terakhir, kamar mandi yang sehat adalah kamar mandi yang memiliki sirkulasi yang baik. Jika kamar mandi terletak jauh dari sumber ventilasi rumah, kamu dapat membuat ventilasi dengan roster berbentuk geometris atau menggunakan exhaust fan untuk tampilan yang lebih modern.
5. Dapur
Memiliki hunian bergaya minimalis, dapur yang tampak bersih dan elegan merupakan sebuah solusi untuk menciptakan nuansa hangat. Ketika akan merancang dapur minimalis, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah menentukan luas area dapur. Sebagai gambaran, kamu dapat menyesuaikan luas dapur dengan ukuran tempat tinggal dan kebutuhan penghuni rumah.
Pasangan muda atau keluarga kecil umumnya tidak membutuhkan dapur yang berukuran besar, sehingga kamu dapat merancang desain dapur yang lebih praktis. Sebaliknya, hunian yang menampung lebih banyak orang akan membutuhkan dapur yang lebih lapang untuk mengakomodasi kebutuhan fungsi dan sirkulasi di area dapur.
Setelah menentukan luas area dapur, kamu bisa mulai memilih spot di dalam rumah yang akan dijadikan dapur. Idealnya, dapur berada di spot yang dekat dengan area terbuka. Hal ini bertujuan untuk memudahkan keluarnya uap panas yang dihasilkan dalam proses memasak. Meski begitu, kamu tidak memiliki area terbuka di dalam rumah, kamu bisa menghadirkan jendela kecil sebagai medium ventilasi.
Jika ingin menghadirkan kesan elegan pada area dapur, kamu dapat memilih kitchen set keramik berwarna gelap yang dipadukan dengan aksen logam. Namun, jika ingin menghadirkan kesan bersih, pilih kitchen set berbahan dasar keramik warna putih yang berpadu dengan elemen kayu.
Baca juga: Yuk, Intip Desain Interior Rumah yang Bikin Betah!
6. Ruang Makan
Selain berfungsi sebagai tempat untuk menikmati hidangan, ruang makan merupakan salah satu fasilitas di interior rumah yang juga dapat kamu jadikan wadah untuk menikmati kebersamaan dengan keluarga.
Pada hunian bergaya minimalis, ruang makan kerap dibuat menyatu dengan dapur untuk mendukung prinsip efisiensi. Biasanya, penggabungan ruang makan dan dapur dilakukan dengan mengadaptasi prinsip open kitchen dan mini bar.
Namun, ruang makan dengan konsep mini bar umumnya memiliki ukuran yang relatif mungil, sehingga kurang cocok jika diterapkan pada hunian dengan jumlah anggota keluarga yang lebih banyak.
Menyiasati hal tersebut, buatlah ruang makan terpisah yang dapat mengakomodasi seluruh anggota keluarga. Dengan begitu, seluruh anggota keluarga dapat makan bersama dan kehangatan keluarga dapat tetap terjaga.
Dalam merancang ruang makan, gaya minimalis dapat kamu terapkan dengan memilih dinding warna putih dan meja makan dengan bentuk yang sederhana. Selanjutnya, kamu dapat menggunakan kursi makan yang berbahan dasar kayu atau logam.
Jika ingin menambahkan unsur dekoratif, kamu dapat meletakkan beberapa bingkai foto dan cermin berukuran besar di dinding. Lampu dengan bentuk geometris juga dapat kamu letakkan tepat di atas meja makan untuk menambah nilai estetika dan kesan elegan pada ruang makan.
Kunjungi btnproperti.co.id untuk info lain mengenai rumah dan KPR BTN.