Indonesia dikenal dengan iklim tropisnya yang seringkali menghadirkan tantangan tersendiri bagi pemilik rumah untuk tetap menjaga kenyamanannya. Suhu udara yang panas dan kelembaban tinggi membuat banyak orang mengandalkan kipas angin atau AC untuk menyejukkan ruangan. Namun, penggunaan alat elektronik dalam jangka waktu yang lama dapat meningkatkan konsumsi energi dan biaya listrik.
Untuk itu, sebagai solusi alternatif yang lebih efisien, pemasangan peredam panas atap sering dilakukan untuk mengurangi suhu panas di dalam rumah secara alami. Dengan mengoptimalkan sistem ini, rumah dapat tetap terasa sejuk tanpa harus bergantung sepenuhnya pada pendingin ruangan.
Key Takeaways:
Penggunaan peredam panas atap telah menjadi solusi yang efektif untuk meredam panas dari cuaca ekstrem, tanpa harus menggunakan banyak energi dan biaya listrik.
Beberapa jenis peredam panas atap yang beredar di pasaran adalah polyurethane, aluminium foil, bubble foil, panel styrofoam, dan glasswool.
Jenis-Jenis Peredam Panas Atap
Sebelum memutuskan untuk memasang peredam panas atap, penting untuk mengetahui jenis-jenisnya terlebih dahulu. Dilansir dari Lamudi.co.id (2023), berikut adalah 5 pilihan peredam panas atap yang dapat membantu menjaga suhu rumah tetap sejuk.
Polyurethane
Polyurethane adalah salah satu jenis peredam panas atap berbentuk busa cair (foam) yang mampu menyerap panas dengan sangat baik. Setelah disemprotkan pada permukaan atap, busa ini akan mengeras dan membentuk lapisan pelindung yang efektif dalam mengurangi suhu panas.
Selain daya tahannya yang tinggi terhadap cuaca ekstrem, polyurethane ini juga tahan terhadap kerusakan, sehingga cocok digunakan pada berbagai jenis atap, seperti kayu, beton, maupun seng.
Aluminium Foil
Jenis ini sering digunakan sebagai pelapis atap dan diketahui memiliki kemampuan memantulkan panas dan sinar UV secara optimal. Aluminium foil membantu menjaga suhu dalam ruangan tetap stabil dengan mengurangi efek panas dari paparan sinar matahari langsung. Jenis ini sangat cocok untuk digunakan pada atap berbahan seng karena dapat mencegah panas berlebih masuk ke rumah.
Bubble Foil
Bubble foil adalah versi yang lebih canggih dari aluminium foil, dengan tambahan lapisan berbentuk gelembung udara yang berfungsi meningkatkan efektivitas dalam menahan panas. Selain itu, jenis ini juga aman bagi kesehatan karena tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Harganya yang relatif terjangkau menjadikannya solusi ekonomis yang banyak dipilih.
Panel Styrofoam
Panel styrofoam terbuat dari plastik dengan butiran udara dengan kerapatan rendah, ia efektif dalam menahan panas terutama pada atap berbahan seng. Meskipun jenis ini dapat menjadi pilihan yang murah dan efektif, penggunaannya harus diperhatikan dengan baik karena material ini mudah terbakar.
Glasswool
Glasswool merupakan peredam panas atap yang dibuat dari serat fiberglass dan sering digunakan di gedung perkantoran serta studio musik. Karena selain mampu meredam panas, jenis ini juga bisa meredam suara. Dengan karakteristik tersebut, glasswool lebih sering digunakan dalam bangunan komersial dibandingkan hunian pribadi.
3 Tips Memilih Peredam Panas Atap agar Rumah Tetap Sejuk
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu kamu dalam memilih peredam panas atap yang dikutip dari Gnetindonesia.com (2024).
Sesuaikan dengan Iklim dan Lokasi Rumah
Faktor geografis sangat berpengaruh dalam pemilihan peredam panas. Jika kamu tinggal di daerah perkotaan seperti Jakarta yang memiliki suhu tinggi sepanjang tahun, maka pilihlah peredam dengan sifat reflektif tinggi seperti bubble foil. Tetapi jika rumah kamu berada di daerah pegunungan seperti Bandung, jenis rockwool bisa menjadi pilihan karena mampu menjaga suhu tetap nyaman baik di siang atau malam hari.
Pastikan Produk Memiliki Sertifikasi Resmi
Sertifikasi tentu menjadi indikator penting dalam menentukan kualitas peredam panas atap. Beberapa aspek yang harus diperhatikan adalah ketahanannya terhadap api, kemampuan reflektif tinggi, keamanan lingkungan dari zat berbahaya, serta sertifikasi standar industri.
Pertimbangkan Budget Secara Bijak
Harga peredam panas atap sangat bervariasi, mulai dari yang ekonomis hingga premium. Jika kamu memiliki anggaran terbatas, bubble foil bisa menjadi pilihan. Namun, jika ingin investasi jangka panjang yang lebih tahan lama, bahan glasswool atau rockwool bisa menjadi alternatif yang lebih baik. Pastikan untuk membandingkan harga dan spesifikasi sebelum membeli agar mendapatkan produk terbaik dengan harga yang sesuai budget.
Miliki Hunian Pribadi yang Sejuk Bersama BTN Properti
Kini kamu sudah mengerti tentang jenis-jenis peredam panas atap beserta tips untuk memilihnya. Saatnya kamu terapkan hal tersebut di rumah pribadi dari BTN Properti! BTN Properti memiliki program KPR yang dapat membantu kamu dalam mewujudkan hunian pribadi impian. Segera kunjungi website resmi kami di sini untuk mendapatkan informasi selengkapnya.