Jendela adalah salah satu elemen penting dalam desain rumah dan berperan besar dalam menciptakan kenyamanan dan estetika hunian. Agar tidak salah memilih jendela yang tepat untuk rumah, kita harus memperhatikan saat pemilihan model atau desain jendela agar sesuai dengan konsep rumah. Selain itu, penempatan jendela yang tepat juga penting karena menjadi faktor krusial untuk memastikan sirkulasi udara berjalan lancar. Dengan tata letak jendela yang baik, maka udara di dalam rumah menjadi lebih segar, kelembaban terjaga, dan cahaya alami dapat masuk dengan optimal.
Selain memikirkan tata letak, Anda juga perlu memilih ukuran jendela yang ideal untuk rumah Anda. Sebenarnya tidak ada standar ukuran yang benar-benar baku, karena kebutuhan setiap ruangan biasanya berbeda. Misalnya, jendela untuk ruang tamu mungkin membutuhkan bukaan yang lebih besar untuk memaksimalkan pencahayaan alami, sementara jendela di kamar tidur lebih difokuskan pada privasi dan ventilasi.
Dalam artikel ini, kami akan membahas mengenai tips atur tata letak jendela rumah serta bagaimana cara memilih ukuran jendela yang tepat untuk rumah Anda. Yuk, simak sampai tuntas!
Key Takeaways:
Jendela adalah salah satu elemen penting yang harus diperhatikan ketika mendesain rumah.
Tata letak jendela rumah yang optimal akan menciptakan sirkulasi udara yang baik sehingga kualitas udara di rumah menjadi lebih baik.
Tips mengatur posisi jendela rumah agar ideal antara lain adalah mengarahkan jendela ke utara atau selatan, menempatkannya di dekat pintu masuk, dan sebagainya.
7 Tips Atur Posisi Jendela Rumah yang Ideal
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, jendela adalah faktor krusial dalam menciptakan sirkulasi udara yang optimal di dalam rumah. Menurut Windownesia.co.id (2023), berikut adalah 7 tips mengatur tata letak jendela rumah yang ideal.
Arahkan Jendela ke Utara atau Selatan
Menempatkan jendela di sisi utara atau selatan dapat membantu memaksimalkan pencahayaan alami dan memperlancar sirkulasi udara di dalam rumah. Hal ini disebabkan karena sinar matahari cenderung berasal dari utara atau selatan, bukan langsung dari timur atau barat saat siang hari.
Dengan tata letak seperti ini, terutama di wilayah dengan iklim tropis seperti Indonesia, sinar matahari yang masuk ke dalam rumah menjadi lebih terkendali. Selain itu, aliran udara dari arah atau barat laut dapat bergerak dengan bebas, menjaga kesejukan dalam ruangan.
Dekat dengan Pintu Masuk
Memasang jendela di dekat pintu dapat meningkatkan aliran udara keluar-masuk rumah secara optimal. Udara segar ini bisa masuk dengan mudah, sementara udara lama dapat keluar dengan lancar. Dengan sirkulasi yang baik seperti ini membuat kualitas udara di dalam rumah tetap bersih dan sehat.
Manfaatkan Teknik Cross-Ventilation
Cross-ventilation atau ventilasi silang adalah metode membuka dua jendela di sisi ruangan yang berlawanan arah. Teknik ini memungkinkan pergantian udara secara efisien, dengan cara kerja yang sama pada poin sebelumnya. Dengan menerapkan sistem ini, ruangan menjadi lebih sejuk dan bebas dari udara pengap.
Perhatikan Ketinggian Jendela
Memasang jendela dengan ketinggian yang sesuai penting untuk memastikan sirkulasi udara berjalan optimal. Jendela yang terlalu rendah akan menghambat aliran udara, sementara jendela yang terlalu tinggi mungkin tidak memberikan ventilasi yang cukup. Idealnya, jendela diletakkan pada posisi sedang agar udara bisa bergerak bebas di dalam ruangan.
Letakkan Jendela Menghadap Pemandangan
Dalam prinsip feng shui, jendela sebaiknya ditempatkan di area yang memiliki pemandangan indah. Selain untuk menciptakan suasana yang menyenangkan, posisi ini dipercaya membuka jalan bagi energi positif atau keberuntungan.
Untuk menikmati pemandangan luar secara maksimal, maka Anda bisa menggunakan picture window, yaitu jendela kaca mati berukuran besar yang memberikan pandangan luas tanpa gangguan. Dengan jendela ini, Anda bisa menikmati pemandangan luar ruangan dengan lebih jelas dan nyaman.
Hindari Jendela yang Menghadap Langsung ke Pintu
Masih merujuk pada feng shui, meletakkan jendela yang langsung menghadap pintu utama dianggap dapat mencegah energi positif masuk ke dalam rumah. Untuk itu, hindari penempatan jendela di posisi ini untuk menjaga keseimbangan energi dalam hunian.
Jangan Pasang Jendela di Setiap Sisi Dinding
Agar ruangan terasa harmonis, penting untuk meletakkan jendela secara seimbang. Terlalu banyak jendela di sisi dinding juga tidak baik karena dapat menciptakan keseimbangan dan mempengaruhi aliran udara serta energi di dalam rumah.
Sebaiknya, pasang jendela di dua sisi dinding yang berlawanan untuk menjaga keseimbangan. Dengan penempatan yang tepat, ruangan menjadi lebih nyaman dan harmonis.
Panduan Ukuran Jendela di Rumah
Ukuran jendela yang sesuai akan memungkinkan sinar matahari dan udara segar masuk dengan optimal, menciptakan suasana yang terang dan sehat di dalam rumah. Dilansir dari Pinhome.id (2024), berikut adalah beberapa panduan ukuran jendela di berbagai ruangan yang bisa Anda terapkan.
Ukuran Jendela Ruang Tamu
Biasanya, ukuran jendela di ruang tamu berkisar 80 cm x 120 cm. Ukuran ini cocok digunakan untuk 1 hingga 4 jendela yang dipasang secara sejajar, menciptakan bukaan besar untuk memaksimalkan pencahayaan alami dan membuat ruangan terasa lebih terang dan luas. Jendela berukuran besar di ruang tamu tidak hanya memperlancar sirkulasi udara, tetapi juga memberi kesan lega bagi siapa pun yang memasuki rumah.
Ukuran Jendela Kamar Tidur
Dibandingkan dengan ruang tamu, jendela di kamar tidur umumnya memiliki ukuran yang lebih kecil, yaitu dengan lebar 40-50 cm dan tinggi 90-100 cm. Ukuran ini cukup untuk memastikan sirkulasi udara berjalan lancar dan memungkinkan sinar matahari masuk agar ruangan tidak lembab.
Jika kamar tidur memiliki desain minimalis, ukuran ini sangat ideal. Selain mempertimbangkan ukuran, pastikan juga desain jendela sudah sesuai dengan interior kamar agar tampak selaras. Hindari membuat jendela yang terlalu lebar di kamar tidur agar tetap memberikan rasa nyaman dan privasi.
Ukuran Jendela Dapur
Dapur juga memerlukan jendela untuk memastikan sirkulasi udara tetap segar, terutama saat memasak. Untuk dapur dalam rumah minimalis, jendela dengan ukuran 50 cm x 70 cm sudah cukup memadai. Penempatan jendela di dapur ini membantu mengurangi bau masakan yang mengendap di dalam rumah.
Bangun Rumah Impian Anda Bersama BTN Properti!
BTN Properti memiliki program KPR yang siap membantu Anda dalam mewujudkan hunian impian yang nyaman disertai dengan sirkulasi udara yang optimal. Segera kunjungi website BTN Properti untuk mendapatkan informasi selengkapnya.