Spinner Icon

5 Inspirasi Tema Retro untuk Hunian Idaman Kamu

Author Image
yoyo.angelica
Info Terbaru · 27 Mei 2024
Table of Contents:
  • Tema Retro: Definisi dan Perbedaannya dengan Vintage
  • Mengapa Gaya Retro Disukai oleh Banyak Orang?
  • 5 Inspirasi Tema Retro untuk Rumah Idamanmu
  • 1. Gunakan Warna yang Cerah
  • 2. Material Revolusioner pada Masanya
  • 3. Dekorasi yang Unik
  • 4. Penggunaan Motif dan Pola yang Khas
  • 5. Tata Ruang Terbuka untuk Kesan Luas
  • Bangun Rumah dengan Tema Retro bersama BTN Properti

Masa kini, sesuatu yang mengusung tema kembali ke masa lalu sedang digandrungi oleh banyak orang. Masyarakat mulai mendengarkan kembali musik lawas, memakai baju dengan tren fashion di tahun 70-an hingga 90-an. Desain interior rumah pun tak luput dari tren kembali ke masa lalu ini, salah satunya adalah tema retro.

Tidak lagi dianggap kuno, tren masa lalu ini malah memberi inspirasi untuk kehidupan di masa sekarang. Di Indonesia sendiri, banyak orang yang ingin membuat suasana huniannya terasa seperti rumah yang penuh nostalgia masa lalu. Jika berbicara tentang tren masa lalu, mungkin kamu lebih familiar dengan istilah vintage. Lalu, apa yang membedakan gaya vintage dengan tema retro? Bagaimana cara untuk mendesain ruangan dengan tema retro? Baca artikel berikut ini secara menyeluruh untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut.


Key Takeaways:

  • Gaya retro seringkali disandingkan dengan gaya vintage, padahal keduanya memiliki perbedaan.
  • Gaya retro merupakan gaya yang mengulang sesuatu yang dulu popular dan lebih menekankan pada aspek nostalgia dibanding penampilan rumah yang diharuskan terlihat lawas atau antik.
  • Beberapa faktor yang membuat gaya retro banyak digemari orang adalah adanya kesan nostalgia yang ditawarkan, desain interior yang berbeda dengan gaya modern masa kini, dan mampu menggabungkan unsur klasik dan modern pada satu waktu sesuai keinginan penghuni.
  • Inspirasi yang bisa kamu pakai untuk membangun rumah dengan tema retro antara lain adalah menggunakan warna-warna yang cerah, dekorasi yang unik, pola dan motif yang khas, membuat tata ruangan yang terbuka, dan menggunakan material revolusioner pada masanya.

Tema Retro: Definisi dan Perbedaannya dengan Vintage

Gaya retro mulai dikenal pada tahun 1970-an dan istilah ini berasal dari Perancis. Gaya retro dimaksudkan untuk gaya yang mengulang sesuatu yang dulu popular. Walaupun sama-sama mengandung unsur masa lalu, gaya retro berbeda dengan vintage dari aspek waktu. Vintage memiliki rentang era yang muncul lebih dulu dibanding gaya retro, yaitu sekitar tahun 1920 hingga 1960-an. Retro sendiri baru dikenal sejak 1970 hingga 1990-an.

Selain aspek waktu, dari aspek penampilan pun berbeda, gaya vintage lebih mengusung penampilan rumah yang terlihat lawas atau old fashion, sedangkan tema retro lebih berfokus pada aspek nostalgianya, sehingga tidak mengharuskan suatu hunian dipenuhi oleh barang-barang antik.


Mengapa Gaya Retro Disukai oleh Banyak Orang?

Nah, kira-kira mengapa ya banyak orang yang sekarang menyukai gaya retro? Berikut adalah beberapa faktor yang menyebabkan gaya retro banyak disukai.

Adanya kesan nostalgia yang ditimbulkan. Nyatanya, banyak orang yang senang dengan barang-barang maupun suasana yang penuh akan memori dan nostalgia, sehingga desain rumah dengan tema retro ini banyak peminatnya.

Berbeda dengan interior bergaya modern. Jika kamu mulai bosan dengan desain yang mengusung tema modern, gaya retro ini bisa kamu jadikan “pelarian” dari konsep rumah yang minimalis, modern, dan tertata rapi.

Mampu menggabungkan unsur klasik dan modern pada suatu ruangan. Nah, walaupun mengusung tema retro, bukan berarti nantinya rumahmu menjadi kuno dan ketinggalan zaman. Karena kamu tidak diharuskan menggunakan barang-barang antik, kamu bebas berkreasi dengan banyak pilihan, berbagai jenis dan model dekorasi rumah klasik dan modern pada rumah bertema retro.

Baca juga: Tema dan Ide Dekorasi Klasik untuk Ruang Tamu Elegan


5 Inspirasi Tema Retro untuk Rumah Idamanmu


Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, gaya retro dengan vintage memiliki perbedaan dalam desain interior untuk suatu hunian, terlebih dari aspek penampilannya. Jika kamu tertarik untuk membuat rumah dengan tema retro, berikut adalah beberapa inspirasi yang bisa kamu pakai untuk mewujudkan hal tersebut.

1. Gunakan Warna yang Cerah

Gaya retro memiliki ciri khas berupa penggunaan warna-warna yang cerah, misalnya dengan mengombinasikan warna primer yang eksplosif. Tidak ada aturan dalam penggunaan warna untuk tema retro, hal ini dapat menunjukkan kepribadian penghuninya yang ekspresif dan ceria. Sebagai contoh, kamu bisa memadupadankan warna-warna cerah seperti merah, biru, oranye, hijau dengan warna monokrom seperti hitam dan putih sebagai background.

Kamu juga bisa menggunakan warna cerah tersebut pada perabotan rumah seperti warna karpet serta tempat duduk dengan warna cerah. Penggunaan motif sederhana seperti bentuk kotak atau geometris pun akan semakin memaksimalkan gaya retro dalam rumahmu.

2. Material Revolusioner pada Masanya

Gaya retro mulai dikenal pada tahun 60-an menuju 70-an, pada tahun tersebut perkembangan teknologi sedang menggunakan bahan material furnitur yang tidak biasa. Sebagai contoh, adanya penggunaan bahan plastik, vinil, hingga fiberglass. Dengan begitu, bahan material tersebut bisa dijadikan bahan utama dalam perabotan rumah yang mengusung gaya retro seperti pada kursi, plafon, dinding, lantai, dan sebagainya.

3. Dekorasi yang Unik

Sudah sempat disinggung sebelumnya, gaya retro lebih berfokus pada aspek nostalgianya yang mampu membawa penghuni di dalamnya merasa kembali ke masa lalu. Jadi, kamu tidak harus menggunakan barang-barang antik untuk membuat kesan rumah yang jadul. Di samping itu, kamu bisa mengisi rumah dengan barang-barang atau dekorasi dengan bentuk yang unik dan warna yang cerah. Misalnya dengan mengkombinasikan karpet tebal bercorak geometris, sofa berbahan kulit, serta wallpaper dinding bermotif.

4. Penggunaan Motif dan Pola yang Khas

Tahun 70-an memang dikenal sebagai tahunnya para desainer dan seniman pop art. Salah satunya adalah Andy Warhol, yang pada saat itu menciptakan karya seni yang sangat sensasional sehingga memberikan peranan penting dalam desain gaya retro. Untuk membuat rumahmu bergaya retro, kamu bisa menambah potret pop art The Beatles, atau bisa memasang lukisan wajah dalam berbagai warna cerah sebagai hiasan dinding.

5. Tata Ruang Terbuka untuk Kesan Luas

Inspirasi terakhir yang bisa kamu aplikasikan pada rumahmu adalah buat tata ruangan menjadi terbuka agar menciptakan kesan ruangan yang luas. Ruangan dengan gaya retro biasanya hanya menambahkan sekat ruangan yang bisa dipindahkan sesuai dengan kebutuhan untuk membedakan ruangan satu dengan yang lainnya. Hal ini bertujuan agar ruangan terkesan lebih luas dan fleksibel.

Baca juga: 7 Inspirasi dan Tips untuk Rumah Vintage Impianmu


Bangun Rumah dengan Tema Retro bersama BTN Properti

Wujudkan ruang tamu retro kamu bersama BTN Properti. Kamu dapat mengunjungi website kami untuk mengetahui lebih lanjut mengenai tips dekorasi hunian dan info KPR. Klik link ini untuk menjelajahi website kami.

 

 

 

Artikel Terkait

Lihat Semua

Artikel Terpopuler

Lihat Semua